Minggu, 04 Oktober 2015

sambungan windows 10


6 fitur baru yang ada di Windows 10
Microsoft secara resmi mengumumkan versi terbaru dari Windows dengan nama – sedikit melenceng dari perkiraan – Windows 10. Berikut adalah fitur-fitur baru yang ditawarkan dalam versi tersebut:
Start Menu hidup kembali

tech-preview_start-menu
Rindu akan tombol Start Menu pada Windows 7? Kabar gembira bagi Anda semua, karena Start Menu hidup kembali dengan fitur yang lebih canggih. Start Menu pada Windows 10 merupakan gabungan dari Windows 7 dan 8, dimana Start Menu baru dibagi menjadi dua bagian, yakni ikon aplikasi tradisional di sisi kiri dan lives tiles di sisi kanan. Selain itu, menu ini dilengkapi juga dengan sistem pencarian yang lebih canggih, dimana tidak hanya menampilkan pencarian aplikasi tapi juga menampilkan hasil pencarian dari website.
Task View
task_view
Fitur ini sebenarnya sudah diadaptasi pada Linux dan OS X, dimana pengguna bisa membuat virtual desktop. Misalnya pada virtual desktop pertama terdapat kumpulan aplikasi untuk bekerja dan di virtual desktop kedua terdapat aplikasi untuk hiburan. Sehingga dengan fitur ini berganti aplikasi menjadi lebih mudah dan pengguna menjadi lebih produktif.
Snap assistant
snap-view
Jika Anda menggunakan Windows 8 mungkin tidak asing lagi dengan fitur Snap. Pada Windows 10, fitur ini ditingkatkan lagi dengan snap assistant. Jadi saat membuka banyak aplikasi dan Anda men-snap salah satu aplikasi, snap assistant akan membantu pengguna untuk memilih aplikasi terbaik lain untuk di-snap.
Universal Apps
universal-apps
Universal Apps merupakan masa depan aplikasi Windows, dimana aplikasi modern akan berjalan di semua jenis dan ukuran perangkat Windows. Mulai dari smartphone berukuran 4 dan 5 inci, tablet berukuran 7 hingga 12 inci, hingga monitor berukuran besar. Tidak hanya menguntungkan dan memudahkan bagi pengguna, hal ini juga memudahkan para developer karena hanya perlu membuat satu aplikasi untuk semua perangkat.
Tingkah laku baru aplikasi modern
modern-apps
Perubahan juga terjadi pada aplikasi modern. Sebelumnya, pembaharuan dari versi Windows 8 ke Windows 8.1 aplikasi modern berjalan pada tampilan desktop, terdapat tombol pengaturan (minimize, maximize, dan close ), dan ikon aplikasi modern pada taskbar. Kini pada Windows 10, ukuran aplikasi modern bisa diatur layaknya aplikasi tradisional pada umumnya.
”Continuum”

Fitur yang juga tidak kalah menarik disebut Continuum. Microsoft akhirnya mengerti bahwa desktop dan tablet adalah dua dunia yang berbeda. Fitur ini nampaknya hanya berlaku pada perangkat Hybrid seperti Surface Pro 3, Lenovo Yoga, dan lainnya. Jadi saat pengguna menggabungkan keyboard dan tabletnya maka akan masuk ke mode desktop, dimana terdapat Start Menu dan aplikasi modern ditampilkan pada desktop. Sedangkan saat pengguna melepas keyboard dan menggunakan touch screen maka akan masuk ke mode tablet. Pada mode ini Start Menu akan berubah menjadi full screen dan aplikasi modern juga ditampilkan dengan full screen serupa dengan Windows 8.1.


Fitur di atas merupakan bagian kecil dari Windows 10 dan masih banyak fitur lain yang akan datang. Windows 10 akan hadir secara resmi awal tahun depan. Bagi Anda yang tidak sabar bisa mengikuti “Insider Program” untuk mendapatkan dan mencoba Windows 10 Technical Preview (versi beta). Perlu dicatat bahwa ketika Anda mencoba versi beta, Anda akan menemukan beberapa keanehan atau yang lebih dikenal dengan istilah bug. Jadi, sebaiknya tidak dipasang pada komputer utama Anda dan kami tidak merekomendasikan versi beta ini untuk penggunaan sehari-hari Anda yang menginginkan kestabilan sistem operasi.

sumber : https://id.techinasia.com/fitur-baru-microsoft-windows-10/

Sabtu, 03 Oktober 2015

windows 10


Lama dinanti, Microsoft ternyata merilis Windows 10 alih-alih Windows 9 sebagai penerus Windows 8.1. Sistem operasi tersebut ditujukan untuk digunakan di berbagai perangkat, dari mobile, desktop, hingga server. Banyak yang bertanya-tanya mengapa Microsoft seolah "meloncat" dari Windows 8 langsung ke Windows 10. Menurut Cnet (30/9/2014), dengan penamaan yang melompati satu versi itu, Microsoft mencoba menunjukkan keseriusannya dengan memberikan perubahan yang fundamental di sistem operasi baru itu. Banyak juga pertanyaan-pertanyaan lain yang ada di dalam benak pengguna, seperti kapan mereka bisa menggunakannya, bagaimana dengan aplikasi-aplikasinya, serta pertanyaan seputar antarmuka dan tombol Start Menu. Berikut adalah rangkuman singkat tentang fakta-fakta Windows 10 yang dirangkum dari situs Cnet.

 1. Upgrade Pengguna OS Windows bisa mendapatkan sistem operasi Windows 10 tahun depan. Microsoft berencana melucurkan sistem operasi ini setelah ajahg konferensi tahunan Build bagi para pengembangnya. Kemungkinan Windwos 10 meluncur di pertengahan atau akhir tahun 2015. Namun, jika mereka ingin merasakan lebih dahulu sistem operasi Windows 10 ini, mereka bisa mendaftarkan dirinya dalam Windows Insider Program yang mulai dibuka pada Rabu (1/10/2014) waktu AS. Pendaftaran bisa dilakukan di situs Microsoft dengan URL preview.windows.com Dengan mengikuti program ini, maka pengguna bisa mendapatkan salinan sistem operasi tahap awal (kemungkinan masih banyak bug). Microsoft juga belum memutuskan berapa harga versi retail untuk OS Windows 10.

 2. Aplikasi Belum banyak hal yang dibagikan oleh Microsoft tentang aplikasi dalam Windows 10. Namun sejauh ini, aplikasi-aplikasi yang akan diluncurkan di Windows 10 bakal bersifat universal, alias bisa dijalankan untuk semua jenis perangkat, mulai dari PC, smartphone, hingga tablet. Karena itu, developer diwajibkan untuk mengkustomisasi aplikasi buatannya agar bisa berjalan di semua platform, mulai dari segi tampilan hingga bagaimana caranya berjalan di smeua perangkat dengan beragam ukuran layar. Aplikasi-aplikasi tersebut bisa diunduh melalui Windows Store. 

3. Antarmuka Berbeda dengan sistem operasi Windows 8 dimana aplikasi yang dimiliki sepenuhnya dioperasikan dengan layar sentuh, maka di Windows 10 ini sifatnya opsional. Saat pengguna memasangkan perangkat tabletnya dengan sebuah docking keyboard, maka antarmuka yang ditampilkan berupa tampilan desktop standar komplit dengan tombol Start yang kembali hadir. Begitu docking keyboard dilepas, maka pengguna akan mendapatkan antarmuka layar sentuh layaknya Windos 8. Dengan fitur antarmuka Snap, pengguna juga bisa menampilkan lebih dari satu aplikasi dalam satu jendela. Microsoft menambahkan dukungan kuadran layout dimana pengguna bisa menampilkan empat jendela aplikasi sekaligus yang berjalan bersamaan. Terdapat juga dukungan untuk beragam antarmuka desktop. Dengan demikian, pengguna bisa beralih dari satu antarmuka aplikasi yang sedang berjalan ke antarmuka desktop dengan mudah.

4. Tombol Start menu Seperti disinggung di atas, tombol Start menu telah dihadirkan kembali oleh Microsoft di lyar desktop-nya. Tombol tersebut kembali menempati posisi sakralnya selama ini, di pojok kiri bawah. Namun yang berbeda kali ini, tampilan Start Menu yang diusung Microsof dalam Windows 10 merupakan gabungan dari Windows 7 dan Windows 8. Selain menampilkan daftar shortcut ke berbagai aplikasi, Start menu tersebut juga memiliki bagian yang menampilkan jendela Live Tiles, yaitu menu kotak-kotak khas Windows 8.

5. Dukungan perangkat Belum pasti apakah semua perangkat Windows saat ini yang beredar akan mendukung Windows 10 atau tidak. Microsoft mengembangkan Windows 10 dari basis Windows 8.1 yang telah mengusung komputasi 64-bit. Dengan demikian, beberapa prosesor lawas tidak lagi didukung oleh sistem operasi baru Microsoft ini. Namun untuk PC, Windows 10 akan bisa dijalankan dalam sistem yang belum terlalu lama. Kesimpulannya, jika Anda membeli perangkat Windows yang diluncurkan saat ini hingga satu tahun mendatang, besar kemungkinannya perangkat tersebut bisa dipasangi Windows 10.
sumber :  CNET , http://tekno.kompas.com/

Tugas Individu Audit Teknologi Sistem Informasi 19 Januari 2022

ALFA SANDI SAPUTRA 10118481 4KA13 Sistem Informasi Audit Teknologi Sistem Informasi#   Tugas tulis di blogger Soal 1.     Pe...